Kab. Seamarang | Sekitarnews.id,- Saloka Theme Park yang berada didaerah Tuntang Kabupaten Semarang tak hanya menjadi destinasi wisata bagi masyarakat Jawa Tengah saja. Tetapi, taman rekreasi itu juga memberikan dampak yang positif bagi lingkungan sekitarnya.
Sejak awal berdirinya, Saloka telah menunjukkan kepedulian dan berkomitmen terhadap masyarakat lokal dengan memberi lapangan kerja lengkap beserta instrukturnya.
Selain itu juga, Wisata Saloka Theme Park juga memberikan berbagai peluang usaha yang besar bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan maupun Menengah (UMKM) di sekitarnya (Saloka).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
General Manager Saloka Theme Park, Bapak Harwanto, juga menjelaskan bahwa pihaknya ingin terus memberikan kontribusi yang positif bagi masyarakat sekitar.
“Managemen pada wisata Saloka ini juga harus selalu memberikan ruanglingkup dan kesempatan bagi para UMKM sekitar, untuk semua potensi yang dimiliki oleh masyarakat sekitar, sehingga mereka semua bisa tumbuh dan juga berkembang untuk maju bersama meningkatkan, juga mencapai hidup dan perekonomian yang tentunya lebih baik lagi.” kata Pak Harwanto, Rabu (31/1/2024).
Salah satu seorang warga sekitar yang merasakan dampak positif dari keberadaan Wisata Saloka Theme Park adalah Kharis, karyawan terlama yang tinggal tidak jauh dari taman bermain itu. Sebelumnya, Kharis biasa bekerja serabutan saja.
“Sejak bekerja di Saloka ini, saya bisa menyekolahkan anak-anak saya dan membuka kantin. Alhamdulillah ekonomi keluarga jadi tambah membaik,”kata kharis.
Wisata Saloka juga memiliki lahan parkir yang sangat luas, sebagian dimanfaatkan untuk area berjualan bagi pedagang sekitar dengan membuka kios-kios kecil atau warung makan ringan hingga berat. Manfaat ini sangat terasa bagi para pedagang-pedagang di sekitarnya, salah satunya Bu Badiyah.
“Dulu sewaktu saya masih bekerja di pabrik, saya susah sekali ada waktu untuk anak-anak saya dan keluarga. Tetapi, setelah berjualan di sekitar parkiran Wisata Saloka ini, saya jadi bisa cari uang sambil memantau perkembangan anak-anak saya,” ucap Badiyah, pedagang warung makan di sekitar parkiran bus Wisata Saloka.
Firman Aji, pemilik UMKM kerajinan Bengok Craft juga mengatakan dampak positif saat usahanya berkolaborasi dengan Wisata Saloka ini, di antaranya bisa mengenalkan kerajinan dari tanaman Eceng Gondok ke masyarakat luas, produknya yang laku terjual karena terjadi perputaran produk, dan pengembangan brand Bengok Craft semakin dikenal masyarakat.
Penulis : Niken Sunarti
Sumber Berita : Detik Jateng
Halaman : 1 2 Selanjutnya