Semarang | Sekitarnews.id,- Sekitar 580 Warga terpaksa mengungsi akibat banjir di Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Pada Hari Jumat (9/2/2024).
Banjir tersebut mendapat atensi dari pihak Polres bersama TNI, BPBD, instansi terkait serta relawan di Kudus Jawa Tengah yang bersama-sama membantu proses evakuasi korban banjir.
“Diperkirakan ada 580 warga yang mengungsi di beberapa tempat. Namun, jumlah pastinya masih dalam pendata’an,” tutur Fiza Akbar Camat Jati Kabupaten Kudus seperti dikutip pada laman Antara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebagai informasi yang kami dapatkan, banjir ini terjadi akibat jebolnya tanggul Sungai Wulan dan Sungai Jratun lantaran debit air yang tinggi.
Sehingga, tanggul tersebut berada di Desa Tambirejo (Kecamatan Gajah) jebol dengan panjang antara 15 hingga 20 sentimeter.
Empat desa di Kecamatan Karanganyar terdampak banjir, yaitu Desa Ketanjung, Desa Karanganyar, Desa Undaan Lor, dan Desa Ngemplik Wetan dengan sekitar 1.350 rumah terdampak.
“Selain itu juga menyiapkan personel satu pleton, kami juga menyiapkan perahu, termasuk perahu dari Kodim Kudus,” tutur AKBP Dydit Dwi Susanto Kapolres Kudus.
Dia juga menjelaskan, kalau personel yang diterjunkan kurang, masih ada pasukan cadangan yang siap diterjunkan untuk membantu mengantar warga korban banjir ke tempat pengungsian yang ada di Kabupaten Kudus.
Dia juga memberikan instruksi kepada jajarannya untuk bergerak cepat memberikan bantuan evakuasi kepada warga korban banjir.
Editor : Niken Sunarti
Sumber Berita : AntaraNews, SekitarNews.id
Halaman : 1 2 Selanjutnya